Pianis muda berbakat, Jonathan Kuo berhasil pukau tamu undangan di acara Resital Solo dirinya di Balai Resital Kertanegara, Jakarta Selatan, Selasa (25/6).
Penikmat musik klasik seakan terhipnotis tenggelam dalam suasana romantis. Dentingan piano yang dimainkan Jonathan pun membuat takjub pendengarnya.
Ada dua sesi pagelaran yang dimainkan Jonathan. Pertama, Thirty Two Variation (Ludwig van Beethoven), Impromptu (Franz Schubert), “The Girl with Flaxen Hair” & “The Dance of Puck” (Claude Debussy), Scherzino, Intermezzo & Finale from Fachingsschwank aus Wien (Robert Schumann).
Kedua, Prelude & Fugue (Johann Sebastian Bach), Allegro vivace from Sonata (Ludwig van Beethoven), Ballade (Frederic Chopin) dan Vivace from Sonata (Sergei Prokofiev).
Resital Solo biasa dilakukan seorang musisi secara berkala dalam rangka penyampaian ide kepada masyarakat. Tujuannya agar perasaan masyakarat tergugah akan musik yang ditampilkan sang musisi.
“Saya mengadakan resital solo ini ingin mengajak masyarakat untuk mencintai musik klasik,” jelas Jonathan ketika ditemui Prokabar.com sebelum acara dimulai.
Bagi pria kelahiran 21 September 2002 ini, resital solo ini jadi tantangan terberatnya. Apalagi sebelumnya Jonathan sempat diiringi orkestra Jakarta Simfonieta, kini ia harus seorang diri menunjukan bakat terbaiknya.
“Sebenarnya keduanya (solo dan orkestra) sama-sama sulit. Kalau dengan orkestra itu jika ada kesalahan pasti akan mengganggu musisi lainnya. Sedangkan bila sendiri itu lebih pada konsentrasi yang jadi tantangannya,” beber Jonathan.
Sumber: Prokabar